Tayangan silet 7 November dinilai oleh banyak pihak telah membuat keresahan didalam masyarakat. Pemberitaan yang meyakinkan tersebut banyak membuat masyarakat justru lebih panik menghadapi bencana yang hingga kini belum reda tersebut. Untuk itulah, kini komisi penyiaran sedang mengkaji secara mendalam apa yang sedang terjadi melalui rekaman video silet 7 November. Jika memang terbukti memberikan informasi yang tidak bertanggung jawab, maka tayangan silet bisa mendapat ancaman untuk dihentikan.
Luasnya mengenai pemberitaan gunung merapi itu semakin banyak diberitakan lantaran beberapa pengguna internet, member facebook dan twitter yang menyajikannya lewat update status mereka. Dengan beberapa penggalan kalimat yang dibacakan oleh Fenny Rose sebagai pembawa acara, Silet dituduh telah menyebarkan berita kebohongan kedalam masyarakat.
Merespons keluhan masyarakat atas pemberitaan bencana yang dinilai berlebihan di stasiun televisi. KPI akan mengundang para pemimpin redaksi stasiun TV pada Senin 8 November untuk membahas pemberitaan bencana itu.
Atas tayangan silet 7 November 2010 ini juga, pihak RCTI sudah menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat. “Segenap tim redaksi Silet memohon maaf yang sedalam-dalamnya atas pemberitaan Silet edisi 7 November 2010 yang memuat ramalan dan pesan berantai yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya tentang prediksi Merapi. Simpati dan doa kami untuk seluruh korban bencana,” demikian pernyataan tersebut yang ditayangkan beberapa kali di RCTI.
Berikut ini Video Silet 7 November 2010 tentang permintaan maaf program Silet :
0 Response to "Video SILET terkait Letusan Merapi 7 November"
Post a Comment